Pemulangan jemaah haji menjadi fokus utama dalam upaya penanganan kondisi kesehatan mereka. Fasilitas tanazul yang disediakan oleh Pemerintah Indonesia memungkinkan jemaah yang sakit untuk pulang lebih cepat dari jadwal semula. Sebagai bentuk prioritas keselamatan, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Makkah turut berperan penting dalam menyediakan layanan evakuasi tanazul bagi mereka yang membutuhkan. Dukungan medis dan pemantauan terus dilakukan mulai dari penyeleksian nama-nama jemaah yang memenuhi kriteria hingga pendampingan selama perjalanan pulang ke Tanah Air.
Koordinasi antara Penanggung Jawab Evakuasi Tanazul dengan Kantor Daker Makkah terus dilakukan untuk mengelola dan memprioritaskan jemaah sakit yang membutuhkan evakuasi tanazul. Peserta evakuasi tanazul sendiri meliputi jemaah lansia/disabilitas yang sedang dirawat di rumah sakit di Arab Saudi atau di KKHI Makkah. Proses pemulangan jemaah sakit terutama ditujukan bagi yang memiliki risiko penyakit tertentu yang dapat meningkatkan angka kematian, seperti penyakit jantung koroner, gagal ginjal, keganasan, dan gangguan kesehatan jiwa.
Pentingnya stabilisasi dan optimalisasi kondisi kesehatan sebelum proses tanazul dijalankan menjadi prioritas utama KKHI. Seluruh proses pemulangan jemaah sakit dilakukan dengan hati-hati mulai dari penentuan kelayakan terbang hingga pemantauan ketat selama perjalanan. Semua langkah tersebut diarahkan untuk memastikan keselamatan dan kesehatan jemaah haji sebagai prioritas utama. Untuk informasi lebih lanjut terkait pemulangan jemaah haji, dapat menghubungi Halo Kemenkes melalui hotline 1500-567, SMS 081281562620, atau email [email protected].