Sebuah tim peneliti melakukan ekspedisi ke gunung bawah laut di lepas pantai Pasifik Kanada dan menemukan gunung tersebut masih aktif dan ditutupi oleh sekitar satu juta telur raksasa. Dipimpin oleh ahli biologi kelautan Cherisse Du Preez, para peneliti menemukan bahwa perairan di sekitar gunung berapi itu sangat dingin namun masih menyemburkan air hangat dan kaya mineral yang menciptakan lingkungan nyaman bagi kehidupan laut. Mereka diamati ikan pari putih Pasifik bertelur di puncak gunung, hampir satu kilometer di bawah permukaan laut, suatu fenomena langka yang belum pernah ditemukan sebelumnya. Telur-telur raksasa ini diperkirakan berjumlah ratusan ribu hingga jutaan, berukuran sekitar setengah meter. Temuan ini menunjukkan kehidupan laut yang berkembang di lingkungan ekstrem gunung bawah laut yang masih aktif, memberikan wawasan baru yang menarik bagi para ilmuwan kelautan.