Pada hari Rabu, 19 Februari 2025, terjadi insiden tragis di Kota Tanjung Balai di mana seorang pria berinisial MTWS (20) membacok kepala orang tua pacarnya, JS (40) menggunakan parang panjang. Kejadian ini menyebabkan korban mengalami luka serius dan harus segera mendapatkan perawatan medis.
JS, sebagai korban, segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Datuk Bandar, Polres Tanjung Balai. Kepolisian pun segera merespons laporan tersebut dengan melakukan penyidikan dan menangkap pelaku, yang merupakan warga Jalan Aman, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjung Balai.
Menurut Kapolsek Datuk Bandar, AKP JH Turnip, motif dari pembacokan ini dikarenakan sakit hati yang dirasakan oleh pelaku. Pelaku merasa tidak direstui untuk menjalin hubungan asmara dengan putri dari JS, yang kemudian memicu aksi kekerasan ini.
Kronologi kejadian menunjukkan bahwa pembacokan terhadap JS berlangsung di Jalan Aman, Kota Tanjung Balai pada Senin pagi, 10 Februari 2025, sekitar pukul 08.00 WIB. Pelaku, MTWS, mengayunkan parang panjang ke arah korban, menyebabkan luka berdarah di tangan kanan JS. Warga sekitar yang menyaksikan kejadian ini segera melaporkannya ke polisi, yang kemudian mengamankan pelaku dan barang bukti berupa parang panjang yang digunakan dalam pembacokan.
Pelaku, MTWS, telah mengakui perbuatannya dan saat ini telah diamankan ke Polsek Datuk Bandar untuk proses lebih lanjut. Korban, JS, pun telah mendapatkan perawatan medis setelah insiden tragis ini. Kasus ini menjadi peringatan bagi kita semua mengenai pentingnya mengendalikan emosi dan menyelesaikan masalah secara damai tanpa resort ke kekerasan.
