Home Kriminal Kasus Perang Sarung Berujung Penganiayaan Bocah Perempuan Naik Penyidikan, Siapa Tersangkanya?

Kasus Perang Sarung Berujung Penganiayaan Bocah Perempuan Naik Penyidikan, Siapa Tersangkanya?

0

Kamis, 21 Maret 2024 – 16:28 WIB

Tangerang Selatan – Kasus penganiayaan terhadap seorang anak perempuan di Tangerang Selatan yang bermula dari perang sarung telah naik ke tahap penyidikan. Korban anak perempuan tersebut mengalami luka di wajah.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Tangsel, Ajun Komisaris Polisi Agil. Dengan naiknya status kasus ini ke tahap penyidikan, dipastikan terdapat tindak pidana dalam peristiwa tersebut.

“Terkait dengan kasus tersebut, bahwa saat ini proses hukum sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan,” kata AKP Agil, Kamis 21 Maret 2024.

Meskipun begitu, hingga saat ini belum ada tersangka dalam kasus tersebut. Agil menambahkan, korban menderita luka di pelipis sebelah kiri akibat penganiayaan yang dialami.

Namun, untuk informasi lebih detail, ia belum dapat memberikan banyak informasi. Mengenai hasil visum, Agil mengaku belum mengetahuinya.

“Lukanya kalau tidak salah di pelipis sebelah kiri. Saya belum mendapatkan hasil visumnya,” kata dia.

Sebelumnya, video viral anak perempuan yang dianiaya akibat perang sarung antara dua kelompok anak. Kejadian tersebut diduga terjadi di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.

Insiden penganiayaan itu diunggah oleh akun Instagram @etalasebintaro. Akun tersebut membagikan video detik-detik korban anak perempuan dibanting ke tanah hingga tersungkur.

Kemudian, anak perempuan tersebut juga dipukul dan diinjak kepalanya. Beberapa anak di lokasi kejadian malah merekam tanpa memberikan pertolongan kepada korban.

“Kejadian pada Rabu (13/3) sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu korban dan 2 teman perempuannya sedang nongkrong sambil bermain slepetan sarung. Yang kalah dipukul. Namun, ketika korban kalah, laki-laki remaja lain malah memukuli korban berkali-kali. Pelaku sekitar SMP/SMA. Saat ini sedang dicari oleh polisi,” demikian tulis akun tersebut seperti dikutip pada Selasa, 19 Maret 2024.

Source link

Exit mobile version