Sunday, September 21, 2025

Badai Pasir dari Negara Arab Menerjang Israel: Analisis Terkini

Share

- Advertisement -

Badai pasir melanda Israel dan sembilan negara Arab lainnya, dimulai dari Palestina, Yordania, Mesir, Suriah, Lebanon, Irak, Kuwait, Qatar, dan Arab Saudi. Badai ini terbawa angin kencang menuju Israel, menyebabkan penutupan sekolah, penangguhan ujian, dan peringatan keselamatan di beberapa negara. Orang Arab biasa menyebut badai ini sebagai Badai Khamsin, yang terjadi sekitar 50 hari setelah musim semi dimulai dan dikaitkan dengan angin kencang serta pasir yang beterbangan.

Dampak buruk dari badai pasir ini terlihat jelas di Gaza, di mana tenda-tenda di Kota Gaza tercabut oleh angin kencang, menyebabkan puing-puing berterbangan di zona pengungsian yang padat penduduk. Video yang beredar di media sosial menunjukkan kondisi langit yang gelap dan debu yang beterbangan, sementara warga berjuang melindungi tempat berlindung mereka. Kondisi di Gaza semakin memperburuk situasi yang telah dikepung oleh Israel, dengan pengungsian massal dan tingkat kelaparan yang meningkat setiap harinya.

Departemen Meteorologi Palestina mengeluarkan peringatan akan bahaya kebakaran di area rumput kering dan menyarankan pasien yang memiliki gangguan pernapasan untuk tetap berada di dalam ruangan. Kondisi cuaca di Gaza digambarkan sebagai panas, kering, dan berdebu, dengan suhu di atas normal musiman dan angin kencang dari arah tenggara. Rekaman kamera CCTV yang beredar di media sosial menunjukkan jalanan di Israel dihantam badai pasir yang menyelimuti langit biru dengan warna oranye dan abu-abu, menciptakan atmosfer yang mencekam di kota-kota Israel.

Video-videa viral di media sosial juga menunjukkan wilayah tersebut diselimuti oleh awan debu yang tebal, menciptakan pemandangan yang menakutkan bagi penduduk setempat. Badai pasir ini menjadi peringatan akan kerentanan negara-negara di kawasan Timur Tengah terhadap fenomena cuaca ekstrim dan dampaknya yang dapat merusak infrastruktur dan mengganggu kehidupan masyarakat. Semoga bencana alam ini segera berlalu dan memberikan pelajaran bagi kita semua untuk lebih siap menghadapi ancaman lingkungan di masa depan.

Source link

Baca Lainnya

Berita Terbaru