Pada suatu hari, Nana alias Ragil (23) nekat menghabisi Al-Bashar (32) yang jasadnya ditemukan terbungkus karung di pinggir Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, Kota Tangerang, Banten. Motif pembunuhan ini ternyata tidak hanya terkait dengan masalah kerja, tetapi juga karena korban tidak menggubris saat Nana mengajak berbincang. Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Wira Satya Triputra, Nana merasa tersinggung karena korban mengacuhkan obrolannya.
Pembunuhan dilakukan pada Minggu, 20 April 2025 saat keduanya bekerja di sebuah rumah bordir di Petukangan, Jakarta Selatan. Nana merasa kesal karena korban tidak meresponsnya, dan motif ekonomi juga menjadi pendorongnya untuk membunuh. Korban bahkan dianggap sombong oleh Nana dalam berbicara, sehingga terjadi konflik yang berujung pada aksi kriminal tersebut.
Kedua polisi, mayat pria tersebut diperkirakan berusia antara 20 hingga 30 tahun dan ditemukan dalam kondisi terbungkus karung dengan luka-luka terbuka pada kepala dan tangan kanan. Bau tidak sedap yang berasal dari karung tersebut menarik perhatian warga setempat, yang kemudian melaporkannya ke pihak berwajib. Proses evakuasi mayat korban telah dilakukan ke RSUD Kabupaten Tangerang oleh Polres Metro Tangerang.
