Harun Masiku, mantan kader PDIP, menjadi buronan KPK sejak Januari 2020 terkait kasus suap pergantian antarwaktu anggota DPR RI. Meskipun sudah lebih dari empat tahun, keberadaannya masih belum diketahui. KPK terus berusaha menemukannya, baru-baru ini Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP, juga terseret dalam kasus tersebut. Penetapan Hasto sebagai tersangka berdasarkan surat perintah penyidikan KPK pada Desember 2024.
Harun Masiku, lahir pada 21 Maret 1971, dikenal sebagai mantan kader PDIP yang terlibat dalam kasus suap penentuan calon anggota DPR RI periode 2019-2024. Kasus ini dimulai dari OTT KPK terhadap mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, pada Januari 2020. Harun Masiku ditetapkan sebagai tersangka namun keberadaannya masih misterius. KPK telah berupaya menangkapnya dengan bantuan Interpol Indonesia dan kepolisian internasional.
KPK menawarkan hadiah Rp 8 miliar bagi informasi yang mengarah pada penangkapan Harun Masiku. Hingga Desember 2024, keberadaannya masih belum diketahui. Kasus ini menyoroti tantangan KPK dalam memberantas korupsi di Indonesia dan masyarakat berharap agar proses hukum berjalan transparan dan adil.
