Monday, December 9, 2024

Hadi: PGI berpengaruh dalam menjaga keharmonisan saat pemilu

Share

Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan, Hadi Tjahajanto, menilai peran Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) sangat berpengaruh dalam menjaga stabilitas keamanan dan keharmonisan masyarakat selama masa Pemilu umum (Pemilu).

“Pengaruh PGI dalam menjaga keharmonisan masyarakat sangat besar,” kata dia saat mengunjungi Kantor PGI di Salemba, Jakarta Pusat, Rabu.

Hadi menyebut bahwa PGI memiliki jangkauan yang luas ke seluruh masyarakat karena membawahi 97 gereja di Indonesia. Hal ini memudahkan PGI dalam menyebarkan pesan perdamaian untuk meminimalisir perpecahan di tengah masyarakat saat Pemilu.

Dia juga menyebut beberapa dampak dari peran PGI dalam menyebarkan pesan perdamaian, salah satunya adalah Pemilu legislatif dan presiden yang dapat berjalan dengan aman dan kondusif. “Pelaksanaan Pileg Pilpres saja sudah kita rasakan kondisi aman dan damai. Di situ peran PGI sudah berjalan,” ujarnya.

Hadi berharap PGI dapat terus berperan dalam meredakan konflik di tengah masyarakat hingga terpilihnya presiden dan wakil presiden Indonesia.

Sementara itu, Ketua PGI, Gomar Gultom, merasa memiliki kesamaan pandangan dengan Hadi dalam menjaga perdamaian dan kondusifitas masyarakat. Dia yakin bahwa PGI dan Hadi dapat bekerja sama dengan baik dalam menjaga kondusifitas masyarakat selama Pemilu.

Hasil hitung sementara Komisi Pemilihan Umum menunjukkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh 58,84 persen suara. Di posisi kedua adalah pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 24,46 persen suara dan pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md dengan 16,7 persen suara.

Rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 berlangsung mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024 sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 3/2022.

Source link

Baca Lainnya

Berita Terbaru