Home Otomotif Ketahui Spesifikasi Aki Mobil Berapa Ampere yang Cocok Untuk Mobil Kalian

Ketahui Spesifikasi Aki Mobil Berapa Ampere yang Cocok Untuk Mobil Kalian

0

Baterai mobil berapa ampere atau berapa volt, sering kali ditanyakan oleh para pengguna kendaraan saat hendak mengganti komponen yang sudah tidak berfungsi. Sama seperti suku cadang di bagian lain mobil, baterai atau aki juga memiliki masa pakai. Dalam penggunaan normal tanpa perubahan atau penambahan aksesoris mobil yang membutuhkan kelistrikan seperti lampu-lampu atau sistem audio yang berlebihan, umumnya usia pakai aki mobil antara 2-3 tahun. Namun, masa pakai ini bisa lebih panjang jika pemilik kendaraan mampu merawatnya dengan baik dan benar sesuai dengan jenis aki tersebut. Ketika usia pakai habis, maka lebih baik untuk mengganti aki dengan yang baru daripada setrum ulang. Salah satu ciri aki mobil soak adalah kekurangan suplai listrik yang optimal untuk menunjang kinerja komponen mobil lainnya.

Namun, saat melakukan penggantian aki mobil, sebaiknya tidak sembarangan. Setiap kendaraan membutuhkan spesifikasi aki mobil yang berbeda, baik dari segi ampere maupun volt. Aki untuk mobil city car seperti Honda Brio, Toyota Agya, atau Daihatsu Ayla tidak dapat dipasang untuk mobil hybrid seperti Toyota Innova Zenix maupun Corolla Cross HEV. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui spesifikasi aki standar di mobil kalian agar saat membelinya, aki tersebut dapat berfungsi dengan baik menyuplai listrik ke seluruh komponen mobil.

Untuk mengetahui berapa ampere atau volt aki mobil, kalian perlu melihat kode spesifikasi aki itu sendiri. Pada umumnya, aki mobil memiliki tegangan 12 Volt, yang berarti ukuran standar tegangan listrik dari suatu mobil adalah 12 Volt. Namun, untuk mobil dengan kapasitas tenaga yang lebih besar, seperti truk atau bus, biasanya membutuhkan aki dengan kapasitas tegangan sebesar 24 Volt.

Dari kode spesifikasi di aki tersebut, kalian bisa mengetahui berapa ampere dan volt yang dimilikinya. Ada tiga kode spesifikasi aki mobil, yaitu JIS, DIN, dan ETN. Kode JIS biasanya dapat ditemukan pada bagian atas bodi aki, dan aki jenis ini biasanya memiliki dua tipe penulisan kode seperti NS40ZL atau 36B20L. Sedangkan kode DIN atau ETN memiliki kode yang terdiri dari lima digit angka, namun yang wajib diperhatikan adalah tiga digit depan saja.

Selain itu, ada beberapa jenis aki mobil berdasarkan jenisnya, yaitu aki basah, aki kering (MF), aki kalsium, aki hybrid, dan aki gel. Masing-masing jenis aki memiliki kelebihan dan kekurangan serta perawatan yang berbeda.

Ketika hendak membeli aki mobil, kalian juga perlu waspada terhadap aki palsu atau rekondisi yang sering ditawarkan dengan harga yang lebih murah. Beberapa ciri aki mobil rekondisi antara lain ada goresan pada kutub aki, penutup aki mudah dibuka, logo merek pudar dan mudah luntur, serta tampilan keseluruhan aki yang kusam.

Meskipun ada masa pakai, pemilik kendaraan juga bisa memperpanjang usia pakai aki dengan perawatan yang tepat, seperti melakukan pengecekan terhadap air aki, perawatan berkala di bengkel, dan melakukan beberapa perawatan aki secara mandiri. Dengan demikian, aki mobil dapat bertahan lebih dari 3 tahun jika dirawat dengan baik.

Source link

Exit mobile version