Home Berita Netanyahu Meminta Pejuang Hamas untuk Menyerah dan Tidak Mau Berkorban demi Yahya...

Netanyahu Meminta Pejuang Hamas untuk Menyerah dan Tidak Mau Berkorban demi Yahya Sinwar

0

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan permintaan kepada Hamas agar segera menyerah. Dia yakin bahwa pertempuran di Jalur Gaza sudah memasuki fase akhir. Meskipun begitu, konfrontasi sengit masih terus berlangsung, baik di wilayah selatan maupun utara.

“Perang masih berlangsung namun ini adalah awal dari berakhirnya Hamas. Saya katakan kepada teroris Hamas: Ini sudah berakhir,” kata Netanyahu pada Ahad (10/12/2023), seperti yang dilansir oleh laman Alarabiya.

Netanyahu juga membuat pernyataan retorik dengan meminta para anggota Hamas agar tidak mau terlalu terikat pada pemimpinnya di Gaza, Yahya Sinwar. “Jangan mati demi Sinwar. Menyerahlah sekarang,” ujarnya.

Netanyahu juga mengklaim bahwa dalam beberapa hari terakhir, puluhan anggota Hamas telah menyerah kepada Pasukan Pertahanan Israel (IDF). Namun, IDF belum memberikan bukti apa pun terkait klaim tersebut. Hamas pun telah membantah pernyataan Netanyahu.

Pertempuran antara IDF dan Hamas saat ini terpusat di wilayah selatan Gaza. Pada Ahad kemarin, puluhan tank Israel dilaporkan telah memasuki kota Khan Younis. Sebelumnya, pasukan Israel mengalami perlawanan sengit dari pihak Hamas.

Seorang warga bernama Nasser (59 tahun) menyatakan keyakinannya bahwa pertempuran di wilayah utara merupakan pertempuran terkuat yang pernah terjadi dalam beberapa minggu terakhir. Dia bersama warga lainnya menolak untuk pindah dari tempat tinggal mereka di utara.

Saat ini, jumlah korban tewas akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023 telah melampaui 17.700 jiwa, dengan lebih dari 10 ribu di antaranya adalah perempuan dan anak-anak. Sedangkan korban luka mencapai lebih dari 48 ribu orang. Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, masih terdapat ribuan warga Gaza yang masih dinyatakan hilang.

Sumber: Reuters

Exit mobile version