Toyota Astra Motor (TAM) sebagai agen pemegang merek Toyota melakukan recall terhadap beberapa produk unggulannya yang dijual di Indonesia.
Beberapa model Toyota yang terkena recall yaitu:
– Toyota Sienta: Juni 2016-April 2020
– Toyota Avanza: Oktober 2021-Agustus 2023
– Toyota Veloz: November 2021-September 2023
– Toyota Vios: Juni 2022-Agustus 2023
– Toyota Yaris Cross: Mei-September 2023
Menurut Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto, aktivitas recall Toyota merupakan bagian dari komitmen untuk menjaga kualitas produk dan keamanan serta keselamatan para pemilik mobil Toyota di Indonesia.
Dia juga menyebutkan, meski recall terdengar negatif bagi sebagian orang, namun bagi Toyota, cara ini merupakan bentuk kaizen (Continuous Improvement) atas kondisi kendaraan dan tanggung jawab atas produk yang dimiliki pelanggan.
Kata Henry, aktivitas recall merupakan bagian dari proses rutin pemantauan kualitas yang perlu dilakukan. Jika ada ketidaksesuaian, maka harus segera ditangani dengan seksama, dan ini menjadi masukan berharga dalam menghadirkan mobil yang lebih baik di masa depan.
Untuk mengetahui apa saja masalah pada mobil yang terkena recall, berikut ulasannya:
– Toyota Sienta – Perbaikan Front Garnish Pillar Clip
– Toyota Avanza dan Veloz – Perbaikan Front Door Side Impact Beam
– Toyota Avanza, Veloz, Vios, Yaris Cross – Perbaikan Front Shock Absorber Nut
Recall yang terjadi pada Toyota bukan hanya terjadi di Indonesia saja. Pada akhir Januari 2024, Toyota telah mengumumkan recall untuk Toyota bZ4X untuk tahun produksi antara Maret 2022 sampai Juni 2023. Selain itu, Toyota dan Daihatsu juga mengumumkan skandal pemalsuan data uji tabrak yang melibatkan beberapa model mobil Toyota, termasuk Avanza, Veloz, Agya, Raize, dan Yaris Cross.
