Saturday, November 8, 2025

Fosil 4,4 Juta Tahun Guncang Teori Evolusi Manusia

Share

- Advertisement -

Sebuah studi terbaru dari Washington University mengungkapkan data baru tentang fosil pergelangan kaki Ardi yang berusia 4,4 juta tahun, dengan sudut 14,5°, yang mengoreksi teori lama dan membuktikan bahwa nenek moyang manusia berkembang dari kera Afrika. Temuan ini memicu kembali debat ilmiah yang telah berlangsung selama satu abad, memberikan bukti kuat bahwa manusia evolusi dari nenek moyang yang mirip dengan kera Afrika. Studi ini juga mengoreksi interpretasi sebelumnya tentang Ardi, yang sebelumnya dianggap terlalu berjauhan dari kera modern.

Para peneliti fokus pada analisis tulang pergelangan kaki (talus) dan tulang tumit (calcaneus) Ardi, membandingkannya dengan spesies kera, monyet, dan manusia purba lainnya. Data kuantitatif menunjukkan bahwa sudut Talar (Talar Angle), yang mengukur kemiringan sendi pergelangan kaki, mencapai 14,5°, memberikan wawasan penting dalam evolusi manusia. Ini memberikan informasi yang signifikan dalam memahami hubungan evolusi antara manusia dan nenek moyangnya yang berkeliaran di Afrika.

Penemuan ini telah membuka pintu untuk pemahaman lebih lanjut tentang asal usul manusia dan memberikan data yang kuat untuk mendukung teori evolusi manusia dari kera Afrika. Dengan analisis yang mendalam tentang struktur tulang pergelangan kaki dan tumit Ardi, peneliti dapat mengonfirmasi bahwa nenek moyang manusia memang memiliki hubungan evolusioner yang dekat dengan kera modern. Temuan ini memberikan kontribusi besar pada pemahaman manusia tentang evolusi mereka dan sejarah panjang nenek moyang manusia.

Source link

Baca Lainnya

Berita Terbaru