Kabar tentang kasus penipuan bermodus love scamming kembali mencuat, kali ini menimpa seorang pria berinisial YW yang harus menelan pil pahit setelah uangnya raib dibawa kabur sindikat penipu. Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya berhasil mengungkap aksi penipuan melalui media sosial dan situs palsu yang menyerupai platform e-Commerce dari China. Modus operandi love scamming ini terangkum dalam bisnis pekerjaan online yang dimanfaatkan oleh para pelaku untuk merayu korban. Wakil Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus, menjelaskan bahwa kasus dimulai ketika korban berkenalan dengan pelaku melalui Instagram pada bulan Mei 2025. Para pelaku mencatut foto seorang selebgram dari Malaysia untuk meyakinkan korban. Korban tergiur untuk berbisnis online setelah diajak chat melalui WhatsApp dan diminta untuk menyetor uang ke situs palsu bernama Banggood. Setelah korban mentransfer uang hingga mencapai total Rp423.233.000, pelaku menghilang dan janji manisnya tak terbukti. Polisi berhasil menangkap tiga pelaku dan masih memburu satu pelaku lainnya, inisial A (29). Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap penawaran pekerjaan atau investasi dari orang asing yang dikenal secara daring, terutama jika disertai dengan janji keuntungan yang terlalu besar.
Share
- Advertisement -
Baca Lainnya
