Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan kecaman atas tindakan serangan Israel terhadap Iran pada Jumat (13/6) dini hari. Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim, mengecam keras tindakan Israel yang mengakibatkan korban jiwa, baik ilmuwan maupun warga sipil.
Dalam pernyataan tertulisnya, Sudarnoto mengutuk serangan Israel sebagai tindakan tercela yang melanggar hukum internasional dan kemanusiaan. Dia menilai bahwa serangan tersebut hanya akan memperburuk situasi kemanusiaan, politik, dan keamanan global.
Menurut Sudarnoto, Israel sengaja melakukan serangan untuk memicu eskalasi konflik global. Dia menyerukan agar komunitas internasional bersatu melawan tindakan Israel yang merugikan Iran dan Palestina. Serangan Israel ke Iran dilaporkan melibatkan fasilitas nuklir, program senjata nuklir, program rudal balistik, dan menargetkan tokoh penting seperti Kepala IRGC Hossein Salami dan Kepala Staf Angkatan Bersenjata Mohammad Bagheri.
Tindakan Israel tersebut juga menimbulkan respons dari Iran, yang meluncurkan drone ke Israel dan menembakkan rudal balistik sebagai balasan. Garda Revolusi Islam Iran menyatakan mereka menargetkan berbagai titik di Israel, termasuk situs militer dan pangkalan udara. Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan membalas serangan Israel tersebut. Sesuai dengan rencana internasional, semua pihak perlu bekerja sama untuk menghentikan konflik yang merugikan kedua belah pihak.
