Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bima telah dimulai, menandai harapan baru bagi masyarakat setempat. Dengan fasilitas modern seperti CT Scan dan Cath Lab, RSUD ini akan mampu menangani penyakit mematikan seperti stroke, jantung, ginjal, dan kanker tanpa perlu rujukan ke kota lain. Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin meletakkan batu pertama pembangunan RSUD tersebut, sebagai bagian dari program nasional untuk memperluas akses kesehatan di seluruh Indonesia. Pemerintah Kota Bima bersama dengan pihak terkait berkomitmen untuk memberikan layanan kesehatan yang berkualitas dan mudah dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Terobosan ini juga menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia medis terlatih guna optimalisasi fasilitas kesehatan yang modern ini. Diharapkan pembangunan RSUD Kota Bima dapat selesai pada awal tahun 2026, menjadikannya pusat rujukan regional di wilayah NTB bagian timur. Selain itu, pemerintah daerah juga berfokus pada penguatan layanan primer di puskesmas terdekat untuk memastikan akses kesehatan yang merata bagi seluruh warga. Masyarakat Bima antusias menyambut langkah positif ini untuk meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih inklusif dan bermutu. Menyambut antusias pembangunan rumah sakit baru ini, diharapkan terwujudnya kesehatan yang lebih merata di seluruh wilayah Kota Bima dan sekitarnya.

Share
- Advertisement -
Baca Lainnya