Berkendara di negara beriklim tropis seperti Indonesia membutuhkan AC mobil yang berfungsi optimal, terutama saat cuaca panas terik. Namun, pemilik kendaraan sering mengalami masalah dengan AC mobil yang tidak dingin. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan masalah ini antara lain freon yang habis dan kerusakan komponen penting seperti kompresor. Untuk mengetahui penyebab pasti dan penanganan yang tepat, disarankan untuk membawa mobil ke bengkel untuk pemeriksaan menyeluruh. Servis AC secara berkala juga penting sebagai langkah preventif untuk menjaga performa sistem pendingin.
Harga servis AC mobil bervariasi tergantung pada jenis kerusakan, jenis kendaraan, dan lokasi bengkel. Layanan servis rutin AC mobil meliputi pembersihan sistem, pengecekan freon, dan pemeriksaan komponen dasar dengan biaya berkisar antara Rp100.000 hingga Rp250.000. Pengisian freon AC, perbaikan kebocoran, flushing sistem AC, penggantian filter kabin, perbaikan komponen utama, hingga penggantian kompresor AC merupakan beberapa jenis perawatan dan biayanya.
Beberapa penyebab umum AC mobil tidak dingin meliputi freon habis atau mengalami kebocoran, kompresor bermasalah, filter kabin tersumbat, kondensor atau evaporator kotor, dan masalah kelistrikan. Pemilik kendaraan disarankan untuk melakukan pemeriksaan rutin untuk menghindari kerusakan yang lebih serius dan menjaga kenyamanan saat berkendara. Dengan pemahaman mengenai penyebab masalah AC dan estimasi biaya servis, pemilik kendaraan dapat lebih siap dalam menghadapi potensi masalah serta menyusun anggaran perawatan. Servis rutin adalah kunci untuk mencegah kerusakan lebih besar dan memastikan kenyamanan selama berkendara, terutama dalam kondisi lalu lintas padat dan cuaca panas ekstrem.