Seorang bapak di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) terlibat dalam aksi bejat dimana ia memperkosa anak kandungnya sendiri. Pelaku berinisial M melakukan aksi tidak terpuji ini dua kali di rumahnya pada bulan Desember 2024. Pada kedua kali aksi tersebut dilakukan tanpa kehadiran ibu korban di rumah. Dilaporkan bahwa pelaku menutupi mulut korban dengan tangannya agar korban tidak dapat berteriak. Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, IPTU Luk Luk il Maqnum mengkonfirmasi kejadian tersebut dan menyebutkan bahwa pelaku telah melakukan aksi bejatnya sebanyak dua kali, dengan percobaan ketiga yang berhasil dihindari oleh korban. Berkat keberhasilan korban untuk melarikan diri, kasus ini kemudian dilaporkan ke polisi oleh pihak keluarga. Pelaku telah ditangkap dan saat ini dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Kasus ini mengejutkan masyarakat setempat dan mengundang kecaman atas perilaku tidak terpuji pelaku.
