Thursday, February 6, 2025

5 Camilan Karbohidrat yang Sehat – Sehat Negeriku

Share

Banyak camilan tinggi karbohidrat bermanfaat bagi tubuh. Buah-buahan lebih sehat dikonsumsi secara alami.

Karbohidrat merupakan makronutrien sangat diperlukan tubuh manusia. Karbohidrat merupakan sumber energi, namun pilihan jenis karbohidrat dapat memberikan dampak signifikan bagi kesehatan.

Menurut American Heart Association, terdapat dua jenis karbohidrat yaitu sederhana dan kompleks. Karbohidrat sederhana (gula) dicerna cepat tubuh dan menaikkan glukosa darah. Gula bisa tambahan atau alami. Gula tambahan memberikan energi namun tidak mengandung vitamin, mineral, atau serat. Gula alami bisa meningkatkan gula darah cepat namun mengandung nutrisi.

Karbohidrat kompleks (pati) dicerna lebih lambat dan melepaskan glukosa ke dalam darah bertahap. Karbohidrat kompleks bervariasi, biji-bijian utuh kaya serat dan nutrisi. Biji-bijian olahan menghilangkan nutrisi dan serat.

Pilih jenis karbohidrat yang baik tubuh, cari yang tidak diproses atau diproses sedikit, tinggi serat dan kaya vitamin, mineral, dan nutrisi penting lainnya, termasuk senyawa bioaktif dari tanaman yang bermanfaat kesehatan.

Mengkonsumsi karbohidrat berlebih bisa menyebabkan kenaikan berat badan, obesitas, kenaikan gula darah, hingga diabetes. Namun, ada camilan tinggi karbohidrat yang sehat dan bermanfaat jika dikonsumsi dengan moderat. Berikut adalah lima camilan sehat:

1. Pisang
2. Apel
3. Wortel
4. Ubi jalar
5. Granola

Pisang kaya senyawa bioaktif dengan aktivitas antioksidan. Apel mengandung polifenol dan pektin. Wortel kaya nutrisi dan senyawa fitokimia yang mencegah kanker dan penyakit kardiovaskular. Ubi jalar berguna untuk terapi kanker payudara. Granola sebagai campuran sehat untuk diet.

Dalam penelitian terbaru, granola yang mengandung beta-glukan dapat meningkatkan respons glikemik dan mikrobiota usus. Serat larut seperti beta-glukan dapat meningkatkan respons glikemik setelah makan.

Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengeksplorasi efek diet granola beta-glukan pada regulasi glikemik.

Penulis: Tim Redaksi Mediakom

Source link

Baca Lainnya

Berita Terbaru