tanggal 1 Juni 2024 – 11:05 WIB
Jambi – JA alias Nanda (29), melakukan perbuatan sodomi terhadap 6 pelajar. Aksi bejat tersebut dilakukan di dua lokasi yaitu kos-kosan dan bahkan di lapangan.
Informasi yang dikumpulkan VIVA, para korban pelajar disodomi secara bergantian oleh pelaku di kos-kosan dan di lapangan bola. Pelaku memaksa para korban tersebut. Saat melakukan perbuatan tersebut, dia juga merekam. Dengan video tersebut, pelaku mengancam korban akan menyebarkan video asusila tersebut.
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jambi, AKBP Kristian Adi Wibawa, saat dikonfirmasi membenarkan seorang pria ditahan karena melakukan perbuatan pencabulan terhadap 6 pelajar.
“Ya benar, dia ditangkap karena mencabuli 6 orang laki-laki yang masih pelajar,” jelasnya pada Sabtu, 1 Juni 2024.
Kristian menegaskan, pelaku awalnya mengajak kenalan para korban di bengkel dan di konter handphone. Setelah saling kenalan, korban dirayu dengan cara diiming-imingi uang, ditraktir makan. Setelah korban luluh, pelaku langsung melakukan aksi sodomi tersebut.
“Pelaku melakukan pencabulan terhadap korban secara paksa,” tuturnya.
Pelaku melakukan aksi tersebut sekaligus merekamnya. Tujuannya adalah menjadi alat untuk mengancam para korban saat pelaku ingin melakukan perbuatan serupa lagi. Pelaku akan menghubungi dan mendatangi korban untuk kembali melakukan aksi tersebut. Jika tidak, pelaku mengancam akan menyebarkan rekaman tersebut.
“Para korban pelajar inisial MAS (14 tahun), MI (18 tahun), DS (15 tahun), RS (16 tahun), dan H (18 tahun) sedang terus diperiksa sebagai saksi apakah ada korban lainnya,” terangnya.
Polisi sudah mengamankan pelaku beserta barang bukti berupa handphone dan tissue magic power. Hingga saat ini, pelaku tengah diperiksa secara intensif.
“Ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar,” katanya.
