Senin, 6 Mei 2024 – 09:13 WIB
Ciamis – Polisi akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap Tarsum (51), suami yang memutilasi istrinya sendiri, Yanti (44). Pemeriksaan ini dilakukan karena ada perilaku dari pelaku yang tidak wajar. Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Ciamis, Ajun Komisaris Besar Polisi Akmal.
Pemeriksaan tersebut akan dilakukan hari ini karena kondisi kejiwaan pelaku masih labil.
“Kondisi kejiwaan masih labil,” kata dia, Senin, 6 Mei 2024.
Akmal menambahkan bahwa pelaku sering marah tanpa alasan yang jelas, kemudian tiba-tiba menangis setelah marah. Pelaku juga sering bicara sendiri.
“Marah-marah, menangis, bicara sendiri,” katanya.
Sebelumnya dilaporkan bahwa polisi menyatakan bahwa Tarsum (51), suami yang memutilasi istrinya sendiri, Yanti (44), masih dalam kondisi tidak stabil sehingga tidak dapat dimintai keterangan.
“Masih fluktuatif, kadang-kadang dia menatap kosong, kadang-kadang sudah bisa beristighfar, jadi masih fluktuatif, masih berubah-ubah,” ujar Kapolres Ciamis, Ajun Komisaris Besar Polisi Akmal, Jumat, 3 Mei 2024.
Untuk informasi, kabar mengenai kasus mutilasi yang dilakukan oleh seorang suami kepada istrinya telah viral di media sosial warga Ciamis, Jawa Barat.
Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @net2netnews2002 yang menyebut kejadian tersebut terjadi di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis. Ketua RT 8, Yoyo Tarya, mengaku ditawari daging hasil mutilasi korban.
“Yoyo Tarya menyebut dirinya pun ditawari daging yang diduga hasil mutilasi korban,” demikian seperti yang dikutip dari akun tersebut, Jumat 3 Mei 2024.
Halaman Selanjutnya
Untuk diketahui, kabar mengenai kasus mutilasi yang dilakukan seorang suami kepada istrinya telah viral di media sosial warga Ciamis, Jawa Barat.
