Beberapa peristiwa politik di Indonesia terjadi pada Senin (5/2/2024). Mulai dari surat suara tercoblos di Taipei hingga dugaan skenario di balik petisi aktivis.
Berikut adalah beberapa pilihan berita yang telah dirangkum oleh ANTARA untuk para pembaca.
1. KPU telah menangani kasus surat suara tercoblos di Taipei
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) telah menangani kasus dugaan surat suara tercoblos lebih dahulu di Taiwan. Ketua KPU Hasyim Asy’ari mengatakan bahwa kasus itu bermula dari Keputusan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Taipei yang mengirimkan surat suara lebih awal kepada para WNI yang menggunakan metode pos untuk memberikan suara mereka.
2. KPU: Putusan DKPP mengandung kalimat paradoksal
Anggota KPU RI Idham Holik menilai putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKKP) terkait pelanggaran kode etik yang dilakukan pihaknya mengandung kalimat yang paradoksal.
3. Terkait putusan DKPP, TKN: Itu tak penting
Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Rosan Roeslani mengatakan keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKKP) terkait pelanggaran yang dilakukan jajaran komisioner KPU tidak penting bagi pasangan calon Prabowo-Gibran.
4. Bahlil: ada skenario dibalik petisi aktivis
Ketua Tim Kerja Strategis (TKS) pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Bahlil Lahadalia, menilai ada skenario dibalik kritikan sejumlah civitas academica.
Artikel ini ditulis oleh Walda Marison, dan diedit oleh Tasrief Tarmizi. Copyright © ANTARA 2024