Sejumlah relawan yang tergabung dalam Aksi Sahabat Gibran (AksiBagi) telah mengadakan simulasi program makan siang gratis yang didukung oleh pasangan calon nomor urut 2, Prabowo-Gibran di Pleburan, Semarang, Jawa Tengah, pada hari Senin (15/1).
Simulasi tersebut melibatkan relawan dan pelaku usaha jasaboga dari Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI). Makanan yang disajikan dalam simulasi tersebut menekankan pada nilai gizi yang baik dan sehat, serta harga bahan olahan yang terjangkau.
Ketua Umum AksiBagi, Dadi Krismatono, menyatakan bahwa mereka ingin menunjukkan bahwa program makan siang gratis Prabowo-Gibran itu nyata dan bisa diterapkan. Simulasi tersebut dimulai dengan pengolahan bahan makanan oleh ibu-ibu dan komunitas jasaboga setempat. Aksi memasak tersebut juga menjadi bukti bahwa dengan harga belasan ribu rupiah, makanan yang dihasilkan tidak hanya bergizi dan terjangkau, tetapi juga lezat.
Menurut Dadi, dengan biaya sekitar Rp15.000-Rp18.000 per porsi, anak-anak usia sekolah bisa mendapatkan makan siang bergizi yang sangat dibutuhkan dalam masa pertumbuhannya. Program makan siang gratis Prabowo-Gibran juga diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat dengan mengurangi beban orang tua dalam menyediakan makanan bagi anak-anak di sekolah.
Selain itu, program ini juga diharapkan dapat membangkitkan kolaborasi antar masyarakat untuk memajukan usaha jasaboga. Dampak ekonomi lainnya juga terjadi dalam permintaan pasokan beras, lauk-pauk, dan sayuran yang stabil sepanjang tahun kepada pedagang pasar lokal.
Dengan banyaknya manfaat yang dihasilkan, Dadi dan relawan AksiBagi yakin bahwa program makan siang gratis Prabowo-Gibran akan disambut baik oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Mereka menyadari bahwa program ini membawa dampak ekonomi yang luas bagi kesejahteraan rakyat dan pergerakan ekonomi lokal.
Simulasi penyajian makanan sehat, bergizi, dan terjangkau ini akan dimulai di 20 titik di Jawa Tengah, dan rencananya akan diperluas oleh relawan AksiBagi di seluruh Indonesia.
