Sunday, September 22, 2024

Jokowi Tolak Berkomentar Mengenai Tudingan Penyalahgunaan Kekuasaan Saat Pilpres di Sidang MK

Share

Presiden Joko Widodo (Jokowi) enggan memberikan komentar terkait namanya yang disebut-sebut dalam sengketa Pilpres yang diajukan Timnas Amin (Anies-Muhaimin) di sidang MK pada Rabu (27/3/2024). Menurut mereka, nama Jokowi dianggap sebagai pelaku utama yang melakukan intervensi dalam Pilpres 2024.

“Saya tidak ingin memberikan komentar terkait MK,” ujar Jokowi di Mercure Convention Center, Jakarta Utara, Kamis (28/3/2024).

Sebelumnya, Staf Khusus Presiden Bidang Hukum, Dini Purwono memberikan tanggapannya terkait penyeretan nama Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK). Dini menyatakan bahwa sidang sengketa perselisihan hasil pemilu 2024 sudah menjadi ranah Mahkamah Konstitusi.

Dini juga mengatakan bahwa Konstitusi dan peraturan perundang-undangan telah menyediakan mekanisme hukum yang bisa digunakan oleh peserta pemilu yang tidak menerima hasil pemilu. Selain itu, Dini menegaskan bahwa siapapun yang mengajukan suatu klaim harus membuktikan klaim tersebut.

“Iya, pemerintah tidak melihat relevansi dalam hal ini karena pemerintah bukan pihak dalam sengketa Pilpres dan karenanya tidak ada alasan untuk terlibat dalam persidangan MK,” jelas Dini.

Baca Lainnya

Berita Terbaru