Organisasi masyarakat Pemuda Pancasila Tangerang Selatan dituduh meraup lebih dari Rp 7 miliar dari pengelolaan lahan parkir RSUD Tangsel sejak 2017. Polisi mengungkap bahwa Ketua DPC PP juga turut menerima jatah per harinya. Pendapatan dari lahan parkir RSUD tersebut dibagikan kepada anggota ormas dan digunakan untuk keperluan administrasi, seperti akomodasi kantor dan iuran organisasi. Saat ini, Ketua PP Tangerang Selatan, MR alias MZ, masuk dalam daftar pencarian orang karena terlibat dalam kasus tersebut. Sejak menguasai lahan parkir RSUD pada 2017, ormas PP menarik biaya parkir sebesar Rp 3.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil. Dalam sehari, rata-rata terdapat sekitar 600 motor dan 170 mobil yang memanfaatkan lahan parkir RSUD Tangsel. Diperkirakan sejak 2017, ormas PP telah meraup lebih dari Rp 7 miliar dari pengelolaan lahan parkir tersebut.

Share
- Advertisement -
Baca Lainnya