Operasional Klinik Kesehatan Haji Indonesia Daerah Kerja (KKHI Daker) Makkah telah berakhir pada tanggal 2 Juli 2025. Sejak kedatangan jemaah haji gelombang 2 di Makkah, Arab Saudi, KKHI Makkah telah melayani 526 jemaah dengan baik. Pelayanan kesehatan kloter telah melayani rawat jalan 193.186 jemaah dan merujuk 1.164 jemaah ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS). KKHI lebih fokus pada layanan visitasi ke sektor, penguatan layanan di kloter, serta layanan rujukan ke RSAS bagi jemaah yang memerlukan perawatan lanjutan.
Meskipun operasional KKHI Makkah telah selesai, tim advance akan tetap menjalankan program visitasi bagi 40 jemaah yang masih dirawat di RSAS. Semua jemaah yang dirawat di RSAS tetap menjadi tanggung jawab pemerintah Indonesia. Penyakit yang dominan diagnosa di kloter adalah ISPA, sedangkan penyakit terbanyak untuk rawat inap adalah influenza dan pneumonia. Dr. Edi berharap pemerintah Arab Saudi dapat lebih mendukung pelayanan kesehatan jemaah haji di penginapan dan klinik negara penyelenggara ibadah haji. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Kementerian Kesehatan RI. Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Halo Kemenkes melalui hotline 1500-567, SMS 081281562620, atau email [email protected].