Pistol Pindad G2 Combat adalah senjata yang telah banyak digunakan oleh angkatan bersenjata Indonesia karena ketangguhan dan akurasi yang tinggi. Belakangan, senjata ini mencuri perhatian masyarakat setelah terlibat dalam insiden penembakan 3 polisi di Lampung. Banyak yang menduga bahwa senjata yang digunakan dalam insiden tersebut adalah Pindad G2 Combat berdasarkan penampakan yang viral di media sosial.
G2 Combat dibuat oleh PT Pindad (Persero) dan dirancang untuk operasi taktis dengan keandalan yang tinggi. Dengan amunisi 9 x 19 mm parabellum, pistol ini memiliki panjang laras 4,5 inci yang dirancang untuk akurasi presisi baik dalam jarak dekat maupun jauh. Dengan berat 0,90 kg dan kapasitas peluru sebanyak 15 butir, Pindad G2 Combat adalah senjata yang bisa diandalkan dalam berbagai situasi.
