Keberhasilan Seva dalam menghadapi tantangan penjualan mobil di era modernisasi dan kemajuan teknologi yang serba online telah menjadi sorotan. Platform perdagangan digital mobil baru dari grup Astra ini mengalami peningkatan penjualan mobil secara online, dibuktikan dengan kinerja positifnya di tengah pasar otomotif yang mengalami penurunan. Sebagai bagian dari Astra Group, Seva terus berinovasi untuk mengatasi tantangan pasar otomotif saat ini, seperti yang dinyatakan oleh CEO Handoko Liem dan Product and Growth Division Head Davido Thamrin.
Tren penjualan mobil secara online memang terus meningkat, terutama untuk mobil-mobil ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC), yang banyak diminati oleh pemula membeli mobil pertama kalinya, terutama dari generasi milenial dan gen Z. Lima mobil yang paling banyak dibeli secara online melalui Seva antara lain Daihatsu Sigra, Toyota Avanza, Toyota Rush, Toyota Calya, dan Daihatsu Ayla.
Namun, strategi dan tantangan di tahun 2025 juga tidak bisa dianggap remeh. Seva bersiap dengan berbagai strategi, seperti memanfaatkan momen bulan Ramadan dan Lebaran untuk meningkatkan transaksi jual beli mobil. Seva juga menyiapkan berbagai program menarik, termasuk menyiapkan line up mobil bekas, menawarkan dana segar, layanan Instant Approval, berbagai promo menarik, dan fasilitas JumpaPay untuk kenyamanan konsumen di wilayah Jakarta, Tangerang, dan sekitarnya. Dengan mengatasi tantangan dan berinovasi dalam strategi pemasaran, Seva siap menghadapi dinamika pasar otomotif yang terus berubah.
Share
Baca Lainnya