Saturday, March 22, 2025

Prabowo Subianto: Penghematan Proyek Misterius

Share

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengungkapkan rencana penghematan keuangan negara dari program-program yang tidak jelas dalam konferensi internasional World Government Summit 2025. Menurutnya, dana yang berhasil dihemat sekitar US$20 miliar atau sekitar Rp 327 triliun akan dialokasikan untuk inisiatif yang lebih strategis dan berdampak luas pada kesejahteraan rakyat. Prabowo juga menyebutkan bahwa penghematan ini setara dengan sekitar 10% dari anggaran tahunan negara. Dana yang tersedia akan digunakan untuk mendukung lebih dari 20 program strategis dengan nilai miliaran dolar, termasuk investasi di sektor industri hilir nikel, bauksit, tembaga, dan mineral penting lainnya. Tujuan dari investasi ini adalah menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, pemerintah juga akan fokus pada pengembangan industri petrokimia dan pusat data kecerdasan buatan (AI) yang besar untuk menciptakan lebih banyak peluang kerja. Dana penghematan juga akan dialokasikan untuk mendukung program-program ketahanan pangan dengan tujuan menjadikan Indonesia sebagai eksportir pangan di masa depan, serta meningkatkan produksi protein, mendukung akuakultur, dan mengembangkan energi bersih dan terbarukan menggunakan sumber daya mineral dan terbarukan yang tersedia. Prabowo menekankan komitmen pemerintah dalam mengelola keuangan negara secara bijaksana untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Baca Lainnya

Berita Terbaru