Honda Fit, yang juga dikenal sebagai Honda Jazz di beberapa negara, memiliki perbedaan yang signifikan dengan Honda Jazz lama. Fit pertama kali diperkenalkan di Jepang pada Juni 2001 dan kemudian diproduksi secara global. Mobil hatchback kompak ini mendapat respons positif di pasar Jepang karena kombinasi performa mesin yang handal dan efisiensi bahan bakar yang tinggi.
Fit juga mengklaim tingkat keselamatan tertinggi di kelasnya dan berhasil meraih rating tertinggi di Japan New Car Assessment Program. Honda Fit telah melalui uji tabrak menyeluruh di fasilitas Honda Motor di Jepang, menunjukkan keseriusan Honda dalam memastikan keamanan pengemudi dan penumpang.
Di negara-negara tertentu, Fit diubah namanya menjadi Jazz, salah satunya adalah Indonesia. Di Indonesia, sebelum kedatangan Jazz, mobil serupa yang dijual adalah Fit. Meskipun tampilan Fit dan Jazz lama terlihat mirip, terdapat perbedaan dalam fitur, spesifikasi, dan performa keduanya.
Begitu pula dengan interior mobil, Fit dan Jazz lama memiliki perbedaan yang menonjol dalam desain, fitur, dan kenyamanan. Fit menawarkan beragam mode kursi yang dapat disesuaikan, memungkinkan pengguna untuk mengatur interior mobil sesuai kebutuhan dan memberikan dimensi kabin yang lebih luas.
Dalam hal keselamatan berkendara, Fit menawarkan fitur keselamatan yang lebih lengkap seperti Anti-lock Braking System (ABS) yang tidak tersedia di Jazz lama. Fit juga dilengkapi dengan dual SRS airbags di bagian depan untuk melindungi pengemudi dan penumpang depan dalam kecelakaan.
Perbedaan lainnya antara Honda Fit dan Honda Jazz lama adalah dalam hal mesin. Fit menggunakan mesin yang berbeda dengan Jazz, memberikan perbedaan dalam tenaga dan torsi yang dihasilkan. Fit juga menawarkan transmisi yang berbeda dengan Jazz, menambah pilihan bagi konsumen dalam menyesuaikan preferensi berkendara.
Dengan perbedaan yang signifikan dalam berbagai aspek seperti tampilan, interior, keselamatan, dan performa mesin, memilih antara Honda Fit dan Honda Jazz lama menjadi keputusan yang penting bagi pengguna. Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang perbedaan keduanya, konsumen dapat memilih mobil yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka.
