Sebuah rekaman video viral berdurasi 28 detik di media sosial, menampilkan mobil Low Cost Green Car (LCGC) yang membawa barang dalam jumlah besar. Video tersebut diunggah oleh akun media sosial X dan memperlihatkan mobil LCGC seperti Toyota Calya, Daihatsu Sigra, dan Daihatsu Ayla yang mencoba membawa barang dalam jumlah yang sangat banyak.
Bahkan, barang bawaan tersebut sampai menonjol keluar dan membuat kaca jendela di baris kedua tidak bisa dibuka, serta pintu bagasi belakang tidak bisa ditutup rapat. Selain itu, sejumlah barang yang diangkut di atas mobil juga diikat oleh sebuah tali sebagai pengaman agar tidak terjatuh.
Video tersebut kemudian mendapat komentar dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana. Menurut Sony, membawa barang dalam jumlah besar pada sebuah mobil memang boleh dilakukan, namun kendaraan yang digunakan harus sesuai dengan peruntukannya sehingga tidak menghilangkan nilai-nilai keselamatan.
Sony juga memberikan beberapa tips aman jika ingin membawa barang di mobil. Pertama, ia menyarankan untuk menyimpan barang-barang di bagasi mobil, yang merupakan tempat khusus untuk meletakkan barang. Barang yang disimpan di bagasi juga harus terikat kuat agar tidak mudah bergerak atau tercecer. Selain itu, suspensi dan chassis kendaraan sudah didesain sesuai dengan peruntukannya, sehingga penting untuk memperhatikan batas toleransi muatan.
Ia juga menekankan agar pengemudi tidak mengangkut sekaligus dalam satu waktu, namun melakukan ritase berulang jika memang harus membawa barang dalam jumlah besar. Mobil LCGC dengan material yang minimalis harus diperlakukan dengan hati-hati agar tidak mengalami masalah akibat overload barang bawaan.
